Manusia adalah mahluk sosial, yang kehidupannya tak lepas dari orang lain. Baik dalam bekerja, maupun dalam pergaulan sehari-hari. Untuk itu diperlukan beberapa cara atau tips bagaimana dalam pergaulan nantinya tidak menimbulkan permasalahan tetapi yang diharapkan menimbulkan kebaikan dalam pergaulan tersebut.
Sekian abad yang telah lalu, Rasulullah sendiri telah memberikan pedoman dalam pergaulan tersebut.
“ Perumpamaan teman yang baik dan yang buruk seperti penjual minyak wangi dan pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin ia memberi hadiah minyak wangi kepadamu atau kamu membeli darinya atau kamu akan mendapatkan aroma yang wangi sedangkan pandai besi mungkin akan mengakibatkan bajumu terbakar atau kamu akan mendapatkan aroma yang tidak sedap darinya.” (H.R Muslim)
Berikut ini adalah beberapa petunjuk dalam memilih dan bergaul dengan teman.
Hendaklah memilih teman yang baik serta berakhlaq yang terpuji
Berkunjung kerumahnya, serta bergaul bersamanya dengan baik
Merasa kehilangan ketika temannya tidak ada, dan menanyakan keberadaannya kepada orang lain
Menjenguknya dan menghiburnya ketika terkena musibah
Menolongnya ketika membutuhkan
Ikut merasakan kesedihan serta kesusahan yang dialami oleh teman
Hendaklah menutup aib temannya
Bila temannya berbuat salah, maafkanlah dan tetap berbaik sangka kepadanya
Tidak terlalu banyak bergurau dengan teman karena hal itu dapat menyakitkan hatinya dan membuat permusuhan
Selalu menghormati teman, dan memanggilnya dengan nama terbaiknya
Selalu memberikan masukan kepada teman dan meluruskan kesalahannya
Selalu mengucapkan terima kasih atas kebaikannya
Menepati janji dan tulus dalam menjalin tali persahabatan karena hal itu dapat mewujudkan rasa cinta kasih dan saling saying menyayangi serta penuh pengertian dalam persahabatan
Sahabat sejati adalah sahabat yang mencintai sahabatnya seperti mencintai dirinya sendiri
0 komentar:
Posting Komentar